Jumat, 29 April 2011

Tugas Sistem Informasi Psikologi (Database Psikologi)

Nama : Asriana Novi Saesa
NPM : 10507029
KELAS : 4 PA 05
TUGAS SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI

DATA BASE PSIKOLOGI

Basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula dieja basisdata, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi.
Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel ini mengenai basis data komputer. Catatan yang mirip dengan basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional, yang menurut istilah layman mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (definisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.
Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data (database management system/DBMS). Jika konteksnya sudah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut.
[sunting] Perangkat lunak basis data
Perangkat lunak basis data yang banyak digunakan dalam pemrograman dan merupakan perangkat basis data aras tinggi (high level):
 Microsoft SQL Server
 Oracle
 Sybase
 Interbase
 XBase
 Firebird
 MySQL
 PostgreSQL
 Microsoft Access
 dBase III
 Paradox
 FoxPro
 Visual FoxPro
 Arago
 Force
 Recital
 dbFast
 dbXL
 Quicksilver
 Clipper
 FlagShip
 Harbour
 Visual dBase
 Lotus Smart Suite Approach
Selain perangkat lunak di atas, terdapat juga perangkat lunak pemrograman basis data aras rendah (low level), diantaranya:
Btrieve
Tsunami Record Manager

 PERANGKAT LUNAK PSIKOLOGI 

Kemajuan dalam teknologi telah membawa banyak perubahan di dunia, saat ini sebagian besar transaksi dilakukan dengan uang kertas seperti penggunaan kartu kredit, dll. Masalah antrian di bank telah diselesaikan oleh masuknya anjungan tunai. Bidang psikologi belum tertinggal, ada psikologi perangkat lunak yang menerbitkan program komputer dan buku-buku elektronik.
Psikologi menerbitkan perangkat lunak e-book untuk membantu mahasiswa, peneliti, instruktur, dokter dan orangtua bersenjata dengan prinsip-prinsip psikologis. Setiap lapangan memiliki bahasa yang spesialis di dalamnya harus mengerti. Tujuan utama dari psikolog adalah memahami perilaku manusia dan bisa menjelaskan mengapa manusia bertindak seperti yang mereka lakukan, dengan software ini anda bisa dapat mengakses referensi di daerah tersebut. Ada teori-teori dalam psikologi umum, yang utama adalah kognisi dan persepsi, perangkat lunak Psikologi menyediakan perangkat lunak percobaan menghasilkan untuk kursus-kursus dan mahasiswa psikologi dapat menggunakannya dalam menulis laporan penelitian eksperimental mereka, ada juga multimedia tutorial yang menggunakan program ini dihasilkan untuk tutor, mereka juga menyediakan alat-alat tes psikologi dan penelitian untuk para praktisi terutama mereka yang ingin melakukan pengujian emosional dan disfungsi menilai dalam mempengaruhi pengolahan.



Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Basis_data


 Database ProQuest untuk bidang psikologi di sebuah perpustakaan

Layanan perpustakaan disediakan untuk mendukung kegiatan sivitas akademika. Salah satu layanan Perpustakaan USU adalah web perpustakaan. Web Perpustakaan USU memiliki berbagai macam informasi dan link yang dapat diakses oleh pengguna perpustakaan. Salah satu link yang tersedia dalam web tersebut adalah database ProQuest. Database ini merupakan salah satu database yang dilanggan oleh Perpustakaan USU yang terdiri dari beberapa disiplin ilmu. Salah satu diantaranya adalah ProQuest Psychology Journals (Jurnal-jurnal Bidang Psikologi). Setiap jurnal yang terdapat pada database ini memiliki topik yang berbeda-beda namun tetap dalam ruang lingkup psikologi.
Database ProQuest disediakan oleh Perpustakaan USU dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan informasi pengguna perpustakaan, baik mahasiswa, dosen maupun peneliti. Setiap pengguna perpustakaan membutuhkan informasi yang berbeda-beda. Misalnya Program Studi Psikologi membutuhkan informasi yang berbeda dengan Program Studi Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Program Studi Psikolgi akan lebih membutuhkan jurnal-jurnal bidang psikologi. Dengan demikian, mahasiswa pada program studi ini dapat mengakses jurnal bidang psikologi pada database ProQuest.
ProQuest adalah database (pangkalan data) jurnal elektronik yang berpusat di Ann Arbor USA, menyediakan sumber informasi ilmiah bagi peneliti dan mahasiswa dalam berbagai disiplin ilmu. Perpustakaan Universitas Sumatera Utara (USU) melanggan ProQuest sejak tahun 2003 hingga saat ini. Setiap mahasiswa dan dosen USU berhak untuk mengakses jutaan artikel ilmiah mutakhir ProQuest secara gratis” (Universitas Sumatera Utara : Psychology ProQuest Psychology Journals, 2008).
Perpustakaan Universitas Sumatera Utara sudah melanggan ProQuest selama 6 tahun. Berdasarkan kurun waktu tersebut, dapat diketahui bahwa jurnal yang terdapat pada ProQuest masih dibutuhkan oleh pengguna perpustakaan, dan setiap pengguna tersebut memiliki hak untuk mengakses atau menggunakan database ProQuest. Di dalam database Proquest ini terdiri dari beberapa artikel khususnya pada database psikologi. Salah satu jurnal bidang Psikologi adalah Alcohol and Alcoholism : International Journal of the Medical Council on Alcoholism ; Oxford. Satu jurnal memiliki beberapa artikel, dan setiap artikel memiliki sitiran atau daftar bacaan yang berbeda-beda sesuai dengan bidang ilmu yang dikaji. Alasan penulis artikel menyitir suatu dokumen dalam karya tulisannya berbeda-beda, tergantung aspek yang dikaji. Dengan demikian, daftar bacaan memiliki fungsi penting dalam sebuah karya ilmiah. Jadi, daftar bacaan bukan berfungsi sebagai pajangan tetapi sebagai dasar penyusunan argumentasi dalam sebuah karya ilmiah sehingga isi dari karya ilmiah tersebut dapat dipertanggung jawabkan. Disamping itu, masing-masing bidang ilmu mempunyai ciri masing-masing dalam menggunakan literatur. Sebagai contoh, jenis dokumen yang digunakan oleh peneliti di bidang ilmu-ilmu sosial berbeda dengan jenis dokumen yang digunakan oleh peneliti di bidang teknologi, demikian pula dengan kemutakhiran dokumen yang digunakan.

Sumber :
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/621/1/Proquest%20agriculture.pdf